WELCOME TO ALOSHA ZONE

IT'S ALL ABOUT LIFE
KEHIDUPAN YANG TERKADANG GAK SELAU DI ATAS ATAU SEBALIKNYA, CZ DUNIA INI BERPUTAR KHAN???

Selasa, 02 November 2010

contoh gambar-gambar DKV








dkvmaniacs.blogspot.com
leograviz.com
nesarita.blogspot.com
dkv.petra.ac.id
dkv.isi-dps.ac.id
waoneroomsnew2.blogspot.com
dquinovic.wordpress.com
kartunindonesia.blogspot.com

Art Deco

Art Deco

Latar belakang

Art Deco muncul pada sekitar tahun 1925, pada saat ‘Exposition International Des Arts Decoratifts et Industrial Modernes’ di Paris, 1925. Sebuah karya Art Deco mempresentasikan kemewahan, extravaganza, glamour, kejayaan akan permesinan, konsumerisme dan kecepatan pada masa itu. Mulai muncul bentukan-bentukan yang ebih modern, dimana terdapat bentuk-bentuk geometris dan kurva-kurva, streamline, mjotion line dan lampu-lampu mesin.

Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya

  • Desainer paling berpengaruh
  1. Cassandre
  2. Paul Collin
  3. Charles Loupot
  • Desainer lainnya
  1. Pierre Fix-Masseau
  2. Leonetto Cappiello

Art Nouveau

Art Nouveau

Latar belakang

Samahalnya dengan Arts and Crafts, Art Nouveau juga muncul sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap Victorian. Art Nouveau dianggap sebagai gaya ilustrasi yang pertama kali di dalam dunia desain secara internasional. Seorang kritikus berpendapat mengenai Art Nouveau, “one of the most imaginative innovation in the history of design”.

Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya

  • Desainer paling berpengaruh
  1. Alphonse Mucha
  2. Lautree
  3. Eugene Grasset
  4. Raymond Savignac
  5. Jules Cheret
  • Desainer lainnya
  1. Arthur H. Mackmundo
  2. J. J Gould
  3. William Carqueville
  4. Tadamori Yokoo
  5. Pierre Bonard
  6. Leonetto Cappiello

Ciri-ciri style

  • Dekoratif, tetapi jauh lebih sederhana bila dibandingkan dengan Arts and Craft
  • Pewarnaan yang flat
  • Sudah memiliki prinsip penataan secara geometris
  • Umumnya asimetris, gambar dan tulisan saling mengimbangi


Arts and Crafs

Arts and Crafs

Latar belakang

Arts and Craft muncul sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap Victorian yang dianggap sudah terlalu tradisional dan ketinggalan zaman. Selain itu Victorian juga miskin nilai-nilai estetis karena sifat-sifatnya yang natural dan apa adanya. Maka Arts and Craft muncul dengan pelopornya William Morris, mengusung gaya ilustrasi yang kaya akan seni decorative yang memiliki nilai craftmenship tinggi.

Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya

  • Desainer paling berpengaruh
  1. William Morris
  2. Henry van de Velde
  3. Aubrey Breadsley
  • Desainer lainnya
  1. Wilbur Macey
  2. Charles Ricketts
  3. Walter Crane
  4. Daniel Berkley
  5. Gustav Stickley

Ciri-ciri style

  • Sudah memiliki prinsip proporsi dan fungsi-fungsi bentukan
  • Memiliki nilai estetis dan craftmenship yang sangat tinggi
  • Border berupa seni ornament yang mayoritas berupa sulur-sulur atau tetumbuhan yang padat dan rumit
  • Dipengeruhi oleh gaya ilustrasi Gothic
  • Bila dibandingkan dengan gaya ilustrasi sebelmnya yaitu Victorian, Arts and Crafts jauh terlihat lebih bagus dan inovatif.

VICTORIAN

Victorian

Latar Belakang

Dengan meledaknya revolusi industri, maka kebutuhan manusia pada zaman itu semakin berkembang. Muncul kebutuhan untuk mempromosikan dan menginformasikan sesuatu dari seseorang ke public umum. Teknologi cetak pun semakin berkembang, hingga muncul kebutuhan-kebutuhan baru dalam bidang marketing, diantaranya kebutuhan untuk mengedukasi pasar dengan iklan, bagaimana mempercantik sebuah kemasan produk, bagaimana menginformasikan secara massal sebagai sebuah industrialisasi yang semakin maju dan kompleks. Gaya Victorian ini terkesan natural. Terlihat dari berbagai poster dan iklan pada zaman itu yang kebanyakan menggambarkan seseorang dengan pose-pose yang terkesan datar, alami dan biasa terjadi di lingkungan sekitar, pose-pose ekstrem misalnya menggunakan sudut pandang mata kodok sangat sulit diterima pada zaman ini.

Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya

  • Desainer paling berpengaruh
  1. Rouchon
  2. Sir John Millais
  • Desainer lainnya
  1. Rummler
  2. Grant Hamilton
  3. Alfred Le Petit

Ciri-ciri style

  • Ilustrasi secara realisme dan sentimental serta mengutamakan keindahan.
  • Penggambaran karakter perempuan yang berbadan subur.
  • Framing berupa ornamen-ornamen.
  • Banyak ditemui karya-karya yang sifatnya simetris.
  • Typografi dengan menggunakan fonts jenis Sans Serif banyak ditemui, dalam satu karya menggunakan berbagai variasi font.
  • Penggunaan warna-warna yang natural.

desain komunikasi visual

Desain komunikasi visual atau lebih dikenal di kalangan civitas akademik di Indonesia dengan singkatan DESKOMVIS pada dasarnya merupakan istilah penggambaran untuk proses pengolahan media dalam berkomunikasi mengenai pengungkapan ide atau penyampaian informasi yang bisa terbaca atau terlihat. Desain Komunikasi Visual erat kaitannya dengan penggunaan tanda-tanda (signs), gambar (drawing), lambang dan simbol, ilmu dalam penulisan huruf (tipografi), ilustrasi dan warna yang kesemuanya berkaitan dengan indera penglihatan.

Proses komunikasi disini melalui eksplorasi ide-ide dengan penambahan gambar baik itu berupa foto, diagram dan lain-lain serta warna selain penggunaan teks sehingga akan menghasilkan efek terhadap pihak yang melihat. Efek yang dihasilkan tergantung dari tujuan yang ingin disampaikan oleh penyampai pesan dan juga kemampuan dari penerima pesan untuk menguraikannya.